Bising. Lelap. Bising. Tak ada yang dijamah. Tak ada yang tersakiti. Aku melenggang dalam euphoria ku sendiri. Terperosok di lubang yang sama. Bodoh. Ini karma. Ini karma. Aku tidak menyalahkan siapa-siapa atas hal ini. Hanya, ini semua karma. Aku menatap nanap. kadang rasanya seperti menatap wajah burukku di cermin. Refleksi seorang aku. Aku yang culas. Aku yang licik. Aku yang kejam. Tapi refleksi diriku itu hanya menyeringai. Kemudian tertawa. Aku yang tak kuasa melawan refleksi busukku itu. Tidak aku. Tidak juga yang lain. Pernah kucoba sesekali melenyapkannya. Tapi yang kurasa malah perasaan bersalah. Penderitaan. Lalu, kurengkuh lagi refleksi busukku itu. Hanya dia yang mengertiku. Hanya dia yang tak meremehkanku.
*****